Indie Game Sebagai Hasil Kerja Nyata Pegiat Industri Kreatif
Tak dapat dipungkiri, bahwa Indie Game merupakan hasil nyata dari kerja keras para pegiat Industri Kreatif yang secara perlahan namun pasti semakin mencuat ke permukaan dan menunjukkan taringnya. Kesuksesan studio-studio kecil yang berhasil menelurkan game yang mampu bersaing dengan game besutan studio papan atas seperti ini tentunya akan menjadi katalis pemacu para pegiat Industri Kreatif lainnya dalam menelurkan hasil karyanya. Apa saja sih Game Indie Terbaik yang berhasil meraih berbagai penghargaan serta pantas untuk kamu perhatikan? Berikut sedikit rangkumannya!
Stardew Valley

Banyak dari kita yang memiliki kenangan masa kecil bersama salah satu game PS1 paling memorable, yakni Harvest Moon. Stardew Valley memiliki konsep yang sama dengan Harvest Moon, dipadukan dengan grafis retro pixelated, game ini berhasil menarik hati banyak orang. Bermula dari kebun dan peternakan yang ditinggalkan oleh kakek si MC, kalian diharuskan untuk mengurus seluruh kebutuhan dari peninggalan si kakek. Yep, sounds familiar. Namun tidak serta meniru Harvest Moon, Stardew Valley juga memiliki keunggulan sendiri, dengan berbagai update yang ada, kalian bisa menemukan banyak konten unik serta customizable part di game ini. Contohnya saja rumah yang bisa kalian modifikasi sedemikian rupa dengan 1000 jenis aksesoris rumah yang bisa kalian dapatkan. Wow!
The Room

Game puzzle satu ini berhasil menyabet berbagai penghargaan internasional untuk game Indie. The Room memiliki gameplay yang sangat menarik dengan kontrol mudah. Apabila kalian merupakan pecinta puzzle game, mystery, serta escape room, game ini merupakan pilihan tepat untuk kalian. Dengan elaborasi story, music ambience, hint serta puzzle yang sangat baik, para pemain dibuat tegang sesuai dengan keadaan dan situasi permainan. Hingga kini, The Room telah merilis sekuel pertamanya yakni The Room 2, namun bukan berarti The Room pertama tidak dapat dimainkan. Ada baiknya kalian mencoba memainkan The Room 1 terlebih dahulu agar dapat menikmati keseluruhan game ini.
Subnautica

Berawal dari game underwater sandbox survival, Subnautica sedikit demi sedikit di update hingga memiliki in-depth story yang cukup baik. Game yang dirilis nanti tanggal 23 Januari ini telah bisa dimainkan sejak tahun 2014 akhir dalam bentuk early access. Menuai 92% positive review dari 42.657 review, game Indie satu ini pantas menduduki jajaran game Indie terbaik yang patut di beri spotlight lebih. Hingga kini, Subnautica masih terus di update demi menambah konten eksplorasi yang lebih menarik untuk para pemainnya.
Cuphead

Siapa yang tidak tahu, petualangan dua bersaudara Cuphead dan Mugman hasil karya Moldenhauer bersaudara ini sempat booming dan meraih rekor penjualan 2 juta kopi hingga akhir tahun 2017 kemarin. Dengan konsep run and gun ala surealis tahun 1930, Cuphead memberikan tantangan serta pengalaman berbeda dalam bermain game platforming seperti ini. They even said that Cuphead is Darksoul but in 2D platforming genre! Banyak faktor yang membuat Cuphead berhasil sukses menduduki jajaran game indie terbaik yang menyaingi game AAA dari studio raksasa, salah satunya adalah grafis art style surealis yang jarang kita temukan di game modern cukup memberikan dampak tersendiri bagi pecinta animasi retro. Not to mention, tingkat kesulitan yang cukup tinggi membantu Cuphead mendapatkan spotlightnya dengan baik. Psst, don’t deal with the devil, will ya?
Baca Juga :
Dead Cells

Kalau Cuphead mengingatkan kita kepada Megaman, Dead Cells lebih mengingatkan kita kepada Zero, the sidekick! Dead Cells merupakan game Rogue-like 2D Action-Platforming games dimana kalian harus menyelesaikan stage dengan kemampuan melompat serta bertarung yang baik. MC disini terlihat seperti ninja dimana kamu bisa melemparkan kunai (atau shuriken), serta menebas musuh dengan katana. Yep, looks like Zero! Animasi, Lagu serta Action yang dibawakan oleh Dead Cells sangat cantik dan mampu membawa game ini ke list game Indie terbaik.
Doki Doki Literature Club

Doki Doki Literature Club atau DDLC adalah game Visual Novel ber-grafis lucu dimana ada 4 wanita yang bisa kalian dekati dan dapatkan, tipikal game visual novel pada umumnya yang dimana jawaban kalian akan berpengaruh dengan ending dari game ini. Yep, game ini merupakan game yang cukup heartwarming, fun, ditambah dengan berbagai karakter moenya. Lalu kenapa DDLC bisa menduduki jajaran game Indie terbaik dengan gameplay yang super biasa saja tersebut? Karena review diatas adalah bohong. Game DDLC adalah Visual Novel yang dari depan terlihat indah, fun, heartwarming, terlihat biasa saja. Namun actually really really depressing, dark, full of mystery, and disturbing. Yap, bagi kamu yang tidak kuat dengan gore visual, disturbing scene, lebih baik tidak memainkan game satu ini. DDLC merupakan free game yang dirilis oleh Team Salvato, dengan salah satu heroine in game bernama Monika yang BISA mendelete karakter lain demi kamu, ya kamu, sebagai pemain dituntut hanya memperhatikan dirinya. *ehe* Terlepas dari hal disturbing dari game ini, DDLC merupakan sebuah masterpiece dan orang dibalik DDLC bisa dibilang, jenius. Clap.
They Are Billions

Bayangkan kamu merupakan satu dari sedikit survivor post-apocalyptic event dimana sisa manusia berubah jadi zombie yang akan memakan kamu dan survivor lainnya. Yes, this is a survival game where you defend your colony, against this zombie motherfucking swarm. Yang menarik dari game ini adalah konsep steampunk dan zombie yang terbalut cantik kedalam game survival strategy. Di game ini akan ada resource mining, seperti mengambil bebatuan, besi, crops, etc yang digunakan untuk membangun tembok serta turret guna menghentikan laju zombie ke markasmu. Seiring dengan berjalannya waktu, zombie yang menyerang akan semakin ganas dan buas. Ya, jumlahnya juga semakin banyak. Ditambah kalian harus meng-expand markas kalian agar bisa mencari resource yang tidak infinite tersebut. Will you survive or not?
Oxygen Not Included

Another survival game! Mirip dengan They Are Billions dimana kamu harus bertahan hidup bersama dengan beberapa orang lain yang akan membentuk koloni bersama. Namun bedanya disini tidak ada zombie yang menyerang, namun kemampuan managerial kamu akan diuji. Kalian akan membangun sebuah koloni di bawah tanah, yang mana pasokan oksigen sangat sedikit, belum lagi mengontrol human resource yang cukup merepotkan, sembari memperluas koloni dan puluhan multi-task managerial things lainnya.
Human: Fall Flat

Game menyebalkan satu ini berhasil menduduki game Indie terbaik (surprisingly). Sejujurnya Human: Fall Flat memiliki gameplay yang sangat unik. Dimana kalian harus bisa mengontrol karakter kalian dengan sangat baik agar bisa memainkan game ini dengan efektif. But no shit man, it’s easier said to be done. Untuk menarik bebatuan hingga tertumpuk membentuk tangga saja, penulis menghabiskan waktu 20menit sampai satu jam agar bisa mengakses stage berikutnya. Tetapi tidak dapat dipungkiri, game ini tergolong unik dan nyatanya cukup banyak yang mengapresiasi game ini sebagai salah satu game yang unik.
Slay The Spire

Kalau kamu pernah memainkan Kingdom Hearts: Chain of Memories, yang dimana Sora akan menyerang sesuai dengan kartu yang kamu pilih, Slay The Spire memiliki gameplay yang agak serupa. Kamu akan bisa memilih karakter yang ingin kamu mainkan dan mendapatkan deck yang sesuai dengan karakter tersebut. Nantinya akan ada banyak sekali kartu yang bisa kamu grind seiring dengan berjalannya permainan. Kombinasi kartu yang bisa kamu buat dalam satu deck pun cukup banyak dan bervariasi, sehingga game ini cukup menarik. Walaupun Slay The Spire masih dalam tahap Early Access, namun game ini sudah menuai Positive Review lebih dari 2000 kali di Steam. Wow! Untuk sekarang, masih belum banyak konten yang dibuka, namun kartu yang diberikan sudah lebih dari 200 jenis kartu. Semoga setelah selesai dengan Early Access-nya, Slay The Spire mampu memberikan end game content yang lebih menarik!
Bagaimana? Apakah dari 10 game diatas, sudah ada yang kamu miliki? Atau kamu berminat membeli setelah membaca review diatas? Let us know and keep gaming! Ciaossu!
Discussion about this post